Header Ads

Abraham Grahita Cetak 26 Poin, Satria Muda Pertamina Jakarta Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan


Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil mencuri kemenangan pada laga tandang keduanya di pekan kelima Indonesia Basketball League (IBL) 2025. Bertandang ke markas Pacific Caesar Surabaya, Satria Muda meraih kemenangan dengan skor 94-85, mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di musim ini.

Meski menghadapi perlawanan ketat dari tuan rumah, Satria Muda berhasil membalikkan keadaan di paruh kedua. Pacific sempat mengejutkan dengan menutup paruh pertama dengan keunggulan 49-50, dan bahkan sempat unggul sembilan poin di kuarter kedua. Namun, Satria Muda berhasil merespons dengan cepat, berkat penampilan gemilang Abraham Grahita.

Abraham Grahita Menjadi Kunci Kemenangan Satria Muda

Abraham Grahita tampil luar biasa dalam laga ini, mencatatkan 26 poin dan 2 asis dalam 27 menit bermain. Penampilan apiknya tidak hanya mencetak angka, tetapi juga merusak momentum Pacific. Dua tembakan tiga angka yang berhasil masuk dari tangan Grahita mengurangi jarak yang sebelumnya sembilan poin, menjadi hanya tiga poin. Sejak saat itu, Satria Muda semakin menguasai jalannya pertandingan.

Akurasi tembakan Abraham terbilang sangat tinggi, mencapai 69 persen (9/13). Ia juga berhasil memasukkan empat dari tujuh percobaan tembakan tiga angka (57 persen). Selain Abraham, Le’bryan Nash turut berkontribusi dengan 20 poin dan 14 rebound, mencatatkan dobel-dobel yang memperkuat dominasi tim.

Peran Pemain Lainnya

Selain Abraham, Jarron Crump turut memberi kontribusi besar dengan mencetak 12 poin dan 3 asis, serta beberapa aksi penting di kuarter ketiga yang membawa Satria Muda memimpin. Wendell Lewis juga tampil solid dengan 10 poin dan 7 rebound, menambah kekuatan tim dalam meraih kemenangan.

Usai laga, Abraham Grahita memberikan pujian kepada rekan-rekannya. "Kredit buat teman-teman saya yang membuat saya open. Mereka yang bikin saya main bagus, play-nya juga berjalan bagus. Sekali lagi, kredit untuk teman-teman saya karena mereka, kita bisa menang di sini (Surabaya)," ungkap pemain yang akrab disapa Bram tersebut.

Pacific Caesar: A.J. Bramah Menjadi Bintang

Di sisi lain, meski menelan kekalahan, Pacific Caesar tampil mengesankan, terutama dari debutan baru mereka, A.J. Bramah. Pemain yang baru bergabung dengan Pacific menggantikan Alioune Tew, berhasil mencatatkan dobel-dobel dengan 31 poin, 17 rebound, 2 steal, dan 3 blok dalam 34 menit permainan. Akurasi tembakannya pun sangat tajam, dengan 59 persen (13/22).

“Gim pertama jelas menyenangkan walaupun sayang kita kalah di rumah sendiri. Senang rasanya bisa menjadi penyalur energi baru untuk rekan-rekan satu tim,” ungkap A.J. Bramah usai pertandingan.

Rekor Tak Terkalahkan dan Laga Berikutnya

Dengan kemenangan ini, Satria Muda Pertamina Jakarta masih belum terkalahkan dalam enam pertandingan berturut-turut. Mereka akan melanjutkan tur tandang mereka pada bulan Februari, dengan pertandingan melawan Bali United yang akan digelar di markas Bali.

Sementara itu, Pacific Caesar Surabaya harus menerima kekalahan keenam mereka dari tujuh laga yang sudah dijalani. Pacific akan kembali menggelar laga kandang pada Minggu, 9 Februari 2025, melawan Bima Perkasa Jogjakarta, berharap bisa meraih kemenangan perdana di hadapan pendukungnya.

MAIN GAME ONLINE SERU : The Way Of ShinLin

Kesimpulan

Satria Muda Pertamina Jakarta kembali menunjukkan kualitas permainan mereka dengan mempertahankan rekor tak terkalahkan di IBL 2025. Penampilan cemerlang Abraham Grahita menjadi kunci keberhasilan tim, sementara Pacific Caesar Surabaya meski kalah, menunjukkan potensi besar dengan debut A.J. Bramah yang menjanjikan.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.